Jumat, 16 Desember 2011

Jabal Nur dan Gua Hira : Di Sinilah Sejarah Islam Bermula



Disebelah utara Masjidil Haram kurang lebih 6 km, terdapat sebuah gunung yang dikenal dengan nama Jabal Nur. Tinggi puncak Jabal Nur kira-kira 200 meter, di sekelilingnya terdapat sejumlah gunung, batu bukit dan jurang. Sekitar 5 meter dari puncak gunung, terdapat sebuah lubang kecil. Itulah yang disebut Gua Hira, di mana Nabi Muhammad Saw mendapat wahyu pertamanya.

Letak Gua Hira di belakang dua batu raksasa yang sangat dalam dan sempit. Panjang gua tersebut sekitar 3 meter dengan lebar sekitar 1.5 meter, dan ketinggian sekitar 2 meter setinggi orang berdiri. Dengan luas dimensi seperti itu, gua ini hanya cukup digunakan untuk shalat dua orang. Di bagian kanan gua terdapat teras dari batu yang hanya cukup digunakan untuk shalat dalam keadaan duduk dan terdapat lubang kecil yang dapat dipergunakan untuk memandang kawasan bukit dan gunung arah Makkah.

Untuk menuju puncak gunung, seseorang rata-rata memerlukan waktu selama 1 jam bahkan lebih. Medannya cukup sulit karena tidak ada tangga. Para peziarah harus mendaki melewati batu-batu terjal. Jalan bertangga hanya ditemukan setelah tiga perempat perjalanan. Namun menjelang puncak gunung, medannya sedikit ringan, peziarah bisa mendaki dengan santai.

Begitu tiba di depan pintu gua, terdapat tulisan Arab ‘Ghor Hira’ dengan cat warna merah. Di atas tulisan itu terdapat tulisan dua ayat pertama Surat Al-Alaq dengan cat warna hijau. Gua Hira terletak persis di samping kiri tulisan tersebut.

Jabal Nur dan Gua Hira ini sangat penting dalam sejarah Islam karena di gua inilah Nabi Muhammad saw menerima wahyu yang pertama yaitu surat Al'Alaq dari ayat 1 sampai 5. Senin 17 Ramadhan yang bertepatan dengan 6 Agustus 610 M—menurut Ibnu Sa‘ad dalam Al-Thabaqat Al-Kubra—kala Muhammad tengah khusyuk bertafakur, ia menerima wahyu pertama yang disampaikan oleh Malaikat Jibril.

“Bacalah, dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang menciptakan. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah. Bacalah, dan Tuhanmulah Yang Paling Pemurah, Yang mengajar (manusia) dengan perantaraan kalam. Dia mengajarkan kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.” (QS Al-Alaq: 1-5).

Saat itu pula Nabi Muhammad SAW resmi dilantik sebagai Nabi dan Rasul Allah SWT. Saat menerima penobatan sebagai Nabi ini, usia Rasulullah SAW sekitar 40 tahun 6 bulan 8 hari menurut kalender Qamariyah

Dengan kondisi seperti itu, Gua Hira merupakan tempat yang ideal di Makkah bagi Nabi Muhammad SAW untuk bertahannuts. Suasananya tenang, dan jauh dari keriuhan kota Makkah kala itu. Dan tentu saja, Rasulullah SAW telah mempertimbangkan dengan matang pemilihan gua ini sebagai tempatnya 'mencari' Tuhan.

Beliau juga telah memperbincangkan tempat itu dengan istrinya, Khadijah binti Khuwailid. Oleh sebab itu, terkadang di malam yang pekat, Khadijah beberapa kali mengunjungi Nabi Muhammad SAW. Dapat dibayangkan bagaimana beratnya medan yang ditempuh Khadijah Al-Kubra saat itu, ketika mengunjungi suaminya di Gua Hira.

Bagi sebagian kaum Muslimin, perjalanan ibadah haji dan umroh bukan hanya sekedar menyempurnakan prosesi atau ritual sebagaimana diwajibkan atau disunnahkan syariat, tapi juga sebuah wisata religius. Salah satunya adalah dengan melakukan ziarah. Dan salah satu tempat ziarah yang paling diburu para jamaah haji atau mereka yang berumrah adalah Gua Hira yang terletak di Jabal Nur (Gunung Cahaya).

Jabal Nur tampak dari pinggiran kota Makkah.










WUJUDKAN NIAT ANDA KE BAITULLAH
BERSAMA PROGRAM SOLUSI ARMINAREKA PERDANA
Cara Mudah & Cepat Menunaikan Ibadah Haji & Umrah Tanpa Kendala Biaya

Segera daftarkan diri anda dan keluarga dengan diawali Dp Umroh Rp 3,500,000. Disetor ke salah satu rekening bank di bawah ini: atas nama : Arminareka Perdana
  • BCA : 7510172820
  • Mandiri : 1560001408550
  • BSM : 0690038383
  • BNI: 0147752748
  • BRI : 0528-01-000088-30-3
  • MUAMALAT: 3110014597
Pelunasannya bisa dengan 3 cara yaitu
  1. TUNAI, bagi jamaah yang sudah siap dana
  2. NABUNG, minimal Rp 500.000 tiap bulan
  3. GRATIS, dengan menjalankan pogram solusi dimana anda bisa mendapatkan Bagi Hasil Syariah untuk melunasi umroh anda.
    http://www.caramudahkebaitullah.com/2012/11/formulir-pendaftaran-online-arminareka.html

    Keterangan: Bagi Hasil sudah bisa diterima meski jamaah yang diajak baru setor Dp Umroh / Dp Haji Plus.

    Konfirmasikan bukti pembayaran dan dokumen keberangkatan anda ke 

    KANTOR PERWAKILAN 
    PT ARMINAREKA PERDANA
    Penyelenggara Perjalanan Umroh & Haji Plus sejak 1990
    Izin Umroh D/78 th 2015 & Izin Haji Plus D/136 th 2015
    Divisi Marketing Lima Utama Sukses
    Jl. Semolowaru Elok AL 2 Surabaya
    081332998866, 08585 268 5353, 0878 5180 3366
    PINBB 7472503b
    Email: dna989@gmail.com
    Website: www.caramudahkebaitullah.com
    Web Support: www.limautamasukses.com/nuranisah

    KANTOR PUSAT 
    PT ARMINAREKA PERDANA
    Gedung Menara Salemba Lt.5
    Jl.Salemba Raya No.05 Jakarta Pusat 10440
    Telp: 021.3984 2982, 3984 2964, Fax : 021.3984 2985
    Website: www.arminarekaperdana.com?

    Jadikan Perjalanan Ibadah Penuh Hikmah Bersama Arminareka Perdana

    2 komentar:

    1. semoga suatu saat bisa berada disana . aamiin

      BalasHapus
      Balasan
      1. Amin. Jika mau ikut program solusi, Insya Allah bisa berangkat ke Tanah Suci, Sekarang berangkat umroh dan haji plus lebih mudah berkat program solusi Arminareka Perdana. Manjadda wa jadda “Sesungguhnya Allah SWT tidak merubah keadaan sesuatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri “ (QS. Ar Rad: 11). Silahkan klik http://arminarekajatim.blogspot.com/2011/04/cara-pintar-pergi-ke-tanah-cuci-dengan.html

        Hapus